Cara Membuat dan Menggunakan Objek di Java? Bagaimana Cara Membuat dan Menggunakan Objek di Java? Seperti apa bentuk Objek di bahasa pemrograman Java?
Java adalah salah satu yang benar – benar murni bahasa pemrograman berorientasi Objek. Sebagai bahasa pemrograman berorientasi Objek, Java selalu berhubungan dengan Class karena dari Class inilah kita dapat membuat objek dan menggunakannya. Objek merupakan turunan dari sebuah class. Setiap objek memiliki state dan behavior nya sendiri. State bisa kita anggap sebagai ciri – ciri atau keadaan dari suatu objek. Seperti objek kucing yang memiliki jenis, berat, warna bulu, dan jenis kelamin. Sedangkan behavior adalah perilaku dari suatu objek. Misalnya objek kucing memiliki behavior mencakar, makan, membersihkan, berlari, dan lainnya. Jika dituliskan dalam kode program, state berupa attribute – attribute atau field yang dapat diberi nilai, sedangkan behavior berupa method yang dapat melakukan sesuatu.
Dengan menggunakan objek, kita bisa mengakses method non static di sebuah kelas. Apa itu method non static? Method non static adalah method yang hanya bisa diakses oleh kelas lain jika kelas yang diakses menggunakan objek dari kelas yang menampung method tersebut. Penggunaan objek biasanya pada saat kita membuat sebuah kelas yang memiliki method setter dan getter lalu method tersebut digunakan kelas lain baik untuk menggunakan method setter maupun getter. Setter adalah method untuk memberikan nilai pada attribute yang ada di kelas. Sedangkan Getter adalah method untuk memberikan nilai pada attribute yang ada dikelas. Kita memberikan nilai dan mengambil nilai menggunakan setter dan getter dikelas lainnya. Tentunya method setter dan getter dapat diakses setelah kita membuat objek dari kelasnya.
Pertama mari kita buat kelas bernama Kucing, lalu berikan attribute dan method seperti kode di bawah ini :
Kemudian kita bisa menggunakan kode di bawah ini di kelas Main, jika belum ada kelas Main, silahkan buat terlebih dahulu. Biasanya main class sudah ada sejak kita membuat proyek baru di IDEA seperti Intellij IDEA, disarankan menggunakan IDEA seperti Intellij IDEA agar lebih mudah. Kode di bawah ini adalah kode yang membuat sebuah objek bernama kucing :
Kita membuat variabel objek di main method pada kelas Main agar berjalan dengan baik. Pada kode diatas kita membuat variabel objek diawali dengan tipe data Kucing yaitu kelas Kucing yang kita buat diawal. Lalu diikuti dengan nama objek dan tanda sama, setelah itu kita initialize variebel objek tersebut dengan New Kucing(). Selanjutnya kita sudah bisa menggunakan objeknya dengan menggunakan variabel objek kucing yang kita buat. Lalu mengakses method – method publiknya. Tambahkan kode di bawah ini ke kelas Main dibawah variabel objek tersebut :
Kode diatas adalah kode untuk menggunakan method setNamaKucing, setJenis, setBerat, dan setJenisKelamin. setNamaKucing digunakan untuk memberikan nilai pada attribute namaKucing, kita memberikan nilainya melalui method setNamaKucing. setJenis digunakan untuk memberikan nilai pada attribute jenis, kita memberikan nilainya melalui method setJenis. setBerat digunakan untuk memberikan nilai pada attribute berat, kita memberikan nilainya melalui method setBerat. setJenisKelamin digunakan untuk memberikan nilai pada attribute jenisKelamin, kita memberikan nilainya melalui method setJenisKelamin.
Selanjutnya mari kita ambil nilainya menggunakan method getter yang ada pada kelas Kucing atau Objek kucing sekalian mencetaknya, tambahkan kode berikut ini di kelas Main :
Sehingga kelas Main menjadi seperti ini :
Apakah objek dapat dibuat lebih dari satu kali? Tentunya bisa. Hanya saja nama variabel objeknya harus berbeda jika variabel objek tersebut dibuat di kelas yang sama.
Baca juga : Sejarah dan Asal Mula Bahasa Pemrograman C++
Sekian, terimakasih, dan semoga bermanfaat:)