Perkembangan Berita Virus Corona [UPDATED]

Apa itu virus Corona? Mengapa berbahaya? Apa gejala jika terjangkit virus Corona? Seperti apa itu virus Corona? Berikut ini kabar tentang kasus virus Corona.

Beberapa waktu yang lalu dunia sempat digegerkan dengan keberadaan virus Corona di Cina. Penyebaran virus ini masih terus berlanjut pada kota-kota di China dan dapat berlanjut ke negara lain. Kota – kota di China dan banyak negara-negara yang belum terkena virus Corona melakukan antisipasi dan pencegahan. Apa sih sebenarnya virus Corona? Mengapa sangat berbahaya?

Baca juga : Tempat Penggalangan Dana Secara Online Untuk Kebakaran Di Australia

Virus Corona adalah virus yang biasanya menginfeksi hewan dan bukan menginfeksi manusia. Adapun menginfeksi manusia ini pasti disebabkan penularan dari hewan ke manusia. Namun kasus yang terjadi sekarang merupakan penularan dari manusia ke manusia walaupun awalnya penularan ini ditularkan dari hewan ke manusia. Hal ini akan sangat berbahaya jika terus menyebar.

Virus ini seringan-ringannya dapat menyebabkan penyakit demam dan juga dapat menyebabkan penyakit serius seperti MERS dan SARS. Gejala virus ini mirip dengan gejala pneumonia. Virus Corona diduga berasal dari kelelawar dan hewan buas. Namun ada berita berita yang mengabarkan virus ini disebabkan oleh kebocoran laboratorium penelitian Virus di Wuhan.

Awalnya virus ini muncul di daerah Cina tepatnya di Kota Wuhan beberapa waktu yang lalu. Diketahui virus ini menyerang orang-orang Kota Wuhan yang baru saja mengunjungi pasar grosir makanan laut Hua Nan. Seketika penderita yang terinfeksi virus Corona meningkat pesat. Setelah diselidiki, tidak semua orang yang terkena virus Corona pernah mengunjungi pasar grosir makanan laut huanan. Dengan peningkatan yang pesat berarti terjadi penularan antar manusia.

Penyebarannya sangat cepat, sudah ada 10 negara yang konfirmasi bahwa telah terjangkit virus Corona yaitu China, Jepang, Singapura, Korea Selatan, Taiwan, Thailand, Amerika Serikat, Vietnam, Nepal, dan Perancis. Diketahui virus ini terjangkit pada orang yang telah berkunjung ke kota Wuhan lalu pulang ke negaranya. Yang berarti virus ini berasal dari satu asal saja. Karena takut dengan penyebaran yang cepat, China mengisolasi kota Wuhan mulai tanggal 23 Januari 2020. Seluruh akses Kota Wuhan ditutup sekitar 11 juta orang terisolasi di Kota Wuhan. Jalanan kota sepi karena tidak ada yang bisa masuk ataupun keluar dari Kota Wuhan.

Berita terbaru dari CNBC Indonesia melaporkan Cina mengisolasi 13 kota yang sudah terkena virus Corona. Hal ini dikarenakan keadaan yang sudah darurat di Cina. Sebanyak 41 juta orang terisolasi di dalam 13 kota yang diputus aksesnya.

Karena sudah gawat darurat, Cina cepat cepat membangun rumah sakit khusus Corona. Ciri-ciri pasien yang terkena virus Corona mengalami gejala demam diatas 38 derajat, radang tenggorokan, flu dan batuk. Penyakit dari wabah Corona dapat membuat penderitanya mengalami sindrom sesak napas akut, demam, batuk, pilek, kelelahan, sakit tenggorokan, sesak nafas, asma memburuk, gagal ginj bahkan kematian.

Sedangkan di Indonesia sendiri mulai dari tanggal 23 Januari ada 4 orang yang sudah di suspect Corona, diantaranya 1 turis dari Meksiko yang datang ke Bali dan juga 2 turis dari daerah Cina yang berlibur di Bali, dan yang terakhir adalah Warga Negara Indonesia yang baru kembali dari Cina. Namun semuanya pada hari dipastikan negatif Corona dan dipulangkan masing – masing ke Negaranya. Indonesia menjaga dengan ketat perbatasan Negara agar rakyat damai dan tenang. Bahkan Indonesia sudah siaga 1 terhadap wabah ini. Setiap pintu masuk Indonesia baik yang darat maupun laut telah diaktifkan 135 alat pemindai suhu tubuh (thermo scanner) supaya jika ada orang dari luar negara mau masuk ke Indonesia dengan suhu tubuh lebih dari 38° segera dirawat dan diperiksa untuk dilihat apakah terjangkit Corona. Kemenkes juga mengambil langkah tegas dengan menyiapkan rumah sakit rujukan untuk Suspect Corona disetiap daerah. 19 daerah di Indonesia memiliki tingkat kewaspadaan tinggi terhadap virus Corona.

Penyakit mirip SARS ini menyerang paru-paru. Diketahui virus Corona lambat laun berevolusi dan setelah berevolusi virus korona dapat menular dari manusia ke manusia. Pada awalnya virus ini hanya dapat menginfeksi hewan saja. Gejala terinfeksi virus Corona adalah bersin, pilek, batuk, kelelahan, demam, sesak, dan gejala mirip pneumonia.

Adapun pencegahan yang bisa kamu lakukan sendiri agar tidak terinfeksi virus Corona adalah menghindari kontak dengan hewan, cuci tangan dengan sabun dan air, hindari menyentuh mata, hidung, dan mulut, selalu gunakan masker saat bepergian.

Dari dunia.rmol.id ada sebuah artikel berita yang mencengangkan. Artikel berita ini ditulis dan diterbitkan pada hari Sabtu, 25 Januari, 2020. Menurut artikel ini, Seorang ahli perang biologis Israel mengatakan Corona bukan virus biasa yang menginfeksi dari hewan melainkan senjata biologis rahasia Cina yang sedang dikembangkan. Namun terjadi kebocoran sehingga membuat satu Kota Wuhan dan 13 kota lainnya terkena wabah Corona. Tepatnya tahun 2015 lalu, Radio Free Asia menyiarkan tentang laboratorium penelitian virus termaju di Cina yang terkenal dengan nama Wuhan Institute Of Virology.

Seorang mantan perwira intelijen militer Israel bernama Dany Shoham mempelajari tentang perang bio Cina. Shoham mengatakan mungkin laboratorium terlibat dengan hal penelitian dan pengembangan dalam (senjata biologis) Cina. Beliau juga menyebutkan bahwa pengerjaan senjata biologis dilakukan sebagai bagian dari penelitian sipil-militer ganda dan sangat rahasia.

Cina membangun laboratorium khusus penelitian tentang virus sejak tahun 2017 dan sudah berdiri 5 laboratorium. Laboratorium ini khusus mempelajari virus patogen paling berbahaya di dunia. Harapannya Cina bisa berkontribusi dalam penelitian virus – virus berbahaya. Amerika Serikat prihatin dengan pengembangan dan penelitian namun juga mengingatkan bahwa ini adalah ancaman biologis. Tetapi ahli mikrobiologi Rutgers University, Dr. Richard Ebright mengatakan tidak ada alasan untuk mencurigai laboratorium tersebut terlibat dengan wabah virus Corona.

Pada hari ini tanggal 25 Januari 2020 Cina mengklaim telah mengobati pasien pertama yang terjangkit Corona dengan obat HIV yang ajaib. Pasien tersebut bernama Chen dan telah dibebaskan dari Karantina. Hanya saja baru satu orang yang berhasil diobati menurut klaim Cina.

Berita dari independent.co.uk mengabarkan bahwa terdapat anak berumur 10 tahun di daerah Prancis yang terinfeksi namun tidak terlihat gejala luar. Dokter di Prancis memperingatkan bahwa penting mengisolasi penderita dan mengkarantina semua orang yang baru baru ini berinteraksi dengan penderita infeksi. Sedangkan negara Australia telah tetapkan satu orang pertama yang terjangkit virus ini di Melbourne. Penderitanya merupakan seorang bapak – bapak berumur 50 tahun yang berasal dari kota Wuhan. Semua orang yang berpotensi terkena wabah virus diperiksa dan diawasi.

Indonesia sendiri kembali mendapatkan kabar pada hari Sabtu tanggal 25 Januari 2020 ini, seorang warga negara Indonesia yang berprofesi sebagai wanita pemandu wisata dari Cina masuk ruang isolasi Irina F RSUP Prof Kandou Manado. Dia mengaku tidak enak badan setelah melakukan kunjungan ke Cina termasuk daerah Wuhan sekitar enam hari yang lalu. Wanita tersebut baru tiba ke Indonesia sekitar jam dua pagi sampai jam 5 pagi (waktu subuh) dan melaporkan bahwa dia kurang enak badan seperti terkena flu. Belum ada informasi lebih lanjut tentang wanita ini, namun belum dipastikan dia terjangkit virus Corona atau tidak. Sampai sekarang masih diisolasi dan diperiksa dalam status pengawasan.

Menurut seorang peneliti senior bidang kesehatan global di University of Southampton, Dr Michael Head, penularan virus ini berpotensi menular melalui mata. Pakar terkemuka mengonfirmasi pada hari Sabtu tanggal 25 Januari 2020 bahwa virus Corona sangat mungkin menyebar melalui mata jika menyentuh virus Tersebut di tangan penderita.

Karena belum ditemukan antivirusnya, banyak orang – orang panik. Bahkan pendiri Microsoft, Bill Gates juga ikut campur dalam masalah ini. Pasalnya Bill Gates pernah membicarakan tentang Virus Corona pada tahun 2020. Bill Gates yakin bahwa virus Corona belum ada antivirusnya sama sekali dan dapat membunuh jutaan orang dalam waktu yang sangat singkat. Bill Gates berpendapat dunia tidak ada perasaan urgensi ketika berhadapan dengan ancaman biologis. Padahal ancaman biologis adalah hal berbahaya yang mampu memusnahkan banyak manusia jika tidak cepat – cepat diatasi dan tidak cepat ditemukan antivirusnya. Bill Gates sendiri meminta basmi virus Corona dengan cara Militer. Bill Gates sendiri mengatakan “Dunia perlu mempersiapkan wabah penyakit menular berbahaya menggunakan cara militer”.

Untuk saat ini, banyak peneliti berlomba – lomba menciptakan obat untuk penderita Corona. Para peneliti terus berusaha untuk jalan keluar dari kasus virus Corona, harapannya antivirus cepat ditemukan dan dunia kembali damai. Per tanggal 26 Januari 2020, kasus virus Corona meningkat menjadi 1975 kasus yang mana mendekati angka 2000. Sedangkan untuk kasus kematian sudah ada 56 orang yang nyawanya melayang akibat virus mematikan ini. Di tanggal 26 Januari ini, kota Shanghai mengumumkan kematian pertama penderita penyakit Corona. Sampai sekarang pemerintah Cina menutup akses jalan raya dari 13 kota yang diisolasi agar tidak semakin menyebar.

Sumber :

1) Mantan Intelijen Israel: Virus Corona ‘Senjata Biologi’ Yang Bocor Dari Lab Penelitian Pertahanan Wuhan oleh dunia.rmol.id

2) Amerika Ingatkan China, Virus Corona Bocor Dari Laboratorium Penelitian Di Wuhan oleh dunia.rmol.id

3) Hasil Tes Negatif, 3 Suspect Virus Corona Wuhan di Bali Dipulangkan oleh suara.com

4) Pasien di RSPI Sulianti Saroso Negatif Virus Corona oleh Kompas Tv

5) Apa Itu Virus Corona nCoV yang Mematikan & Gegerkan Dunia? oleh cnbcindonesia.com

6) Mengenal Gejala Infeksi Virus Corona dan Cara Mencegahnya oleh tirto.id

7) Indonesia Siaga I Hadapi Virus Corona oleh dnaberita.com

8) China Klaim Sembuhkan Warga Wuhan Pasien Pertama Corona Virus dengan Obat HIV oleh dnaberita.com

9) Coronavirus news – live: US to evacuate citizens from Wuhan as China’s president warns virus is ‘accelerating’ and country faces ‘grave situation’

10) Perempuan dari China Masuk Ruangan Isolasi Irina F RSUP Prof Kandou Manado

11) Corona Belum Ada Antivirusnya, Bill Gates Minta Basmi dengan Cara Militer

12) Killer coronavirus could be spread through the EYES: Chinese doctor says he caught the SARS-like infection because he wasn’t wearing protective goggles

13) Jumlah Kematian Akibat Virus Corona Meningkat Jadi 56 Korban

14) Shanghai Laporkan Kematian Pertama Korban Virus Corona