Tumbuhan kaktus merupakan tumbuhan hias yang memiliki duri
Keluarga Kaktus adalah tumbuhan succulent yang jarang mempunyai daun. Daunnya memiliki fungsi yang biasanya diambil alih oleh Batang yang berdaging dan berduri tumpul mengandung chlorophyl (zat hijau daun). Batang tersebut biasanya melakukan photosynthesa yang terjadi daun. Kaktus Memiliki kelainan, kelainan itu ialah banyak Kaktus yang tumbuh berlainan dengan tanaman kaktus lain walaupun sejenis. Kaktus dengan kelainan disebut Kaktus berbentuk Cristata.
Tercatat kurang lebih 2000 macam jenis kaktus yang tingginya 2,5 cm sampai 17 m, bahkan ada yang sampai memiliki tinggi 20 m dengan garis tengah Batang kurang lebih 80 cm, yaitu Giant Kaktus dengan nama latin Carmigira gigantea.
Kenapa disebut Kaktus? Nama Kaktus berasal dari kata Caktos, yang berarti tanaman berduri. Menurut teori evolusi, dahulu kala Kaktus memiliki daun. Sampai sekarang masih ada Kaktus yang menampakkan helaian daunnya, walaupun daun tersebut hanya bertahan kurang lebih hanya satu tahun. Daun Kaktus mengapa bisa hilang? Hal ini dikarenakan penyesuaian Kaktus dengan lingkungan hidupnya yang berupa gurun pasir. Daun – daun tersebut gugur untuk mempertahankan hidup Kaktus ditempat yang kering. Fungsi daun adalah untuk alat pernapasan tetapi digurun pasir Kaktus kehilangan kandungan airnya melalui penguapan pada daun. Karena kehilangan daun – daunnya, Kaktus menghisap dan menyerap air melalui batangnya.
Ada Kaktus berbentuk silinder yang memiliki cabang. Pola Kaktus jenis ini bisa dilakukan dengan pemotongan batangnya. Hasil potongan harus dibiarkan selama kurang lebih 14 hari sampai bekas potongan berubah warna menjadi kuning. Pada saat dipotong, disarankan memotong nya dilakukan pada bagian Batang yang paling ramping. Potongan dengan arah melebar, akan memakan waktu kurang lebih satu bulan sampai bekas potongan berubah warna menjadi kuning. Hasil potongan diwajibkan ditaruh ditempat yang terlindung. Jenis jenis kaktus membedakan cara memperkembang – biakkannya, ada yang cukup dipisah – pisah anakannya, langsung ditanam pada media, dan ada juga yang memerlukan batang tempelan untuk pertumbuhannya. Adapun yang membutuhkan tempelan untuk pertumbuhannya dilakukan dengan memotong bagian bawah anakan dan bagian atas batang tempelan. Dilanjutkan penempelan dengan perlekatan dari getah yang dikeluarkan oleh kaktus, disarankan diikat saja agar melekat lebih baik.
Sumber : Flora Indonesia Kaktus diterbitkan oleh P.T (Persero) Gita Karya