Membangun Kredibilitas (Self-Branding)

Kredibilitas adalah hal wajib yang dimiliki seorang manusia. Adanya kredibilitas membuat orang lain akan selalu mempercayai anda.

Apa itu Kredibilitas? Kredibilitas merupakan kualitas atau kekuatan dari kepercayaan yang menginspirasi. Kredibilitas dapat diperoleh secara berkesinambungan. Membangun kredibilitas membutuhkan beberapa usaha dan tidak bisa langsung didapatkan ketika anda baru – baru menjadi manajer.

Manajemen adalah salah satu seni dan percayalah bahwa anda mampu menguasai seni manajemen itu. Jika anda tidak mampu menguasai seni tersebut, mengapa orang lain percaya anda untuk menjadi manajer ataupun menjadi seorang pekerja? Buanglah segala pikiran negatif dan bersiaplah untuk menjadi sukses. Sangat disarankan untuk tau bagaimana kredibilitas dibangun meskipun anda bukan seorang manajer. Berikut cara membangun kredibilitas dengan cepat :

  1. Jadilah diri sendiri : Jangan menyamai gaya manajemen dan kepribadian dari orang lain yang sebelumnya adalah manajer ditempat anda bekerja. Jadilah pribadi yang otentik. Bangun prestasi anda berdasarkan kemampuan dan nilai – nilai diri anda. Tahanlah berbagai godaan untuk menjadi sama dengan atasan anda yang dulu tak peduli seberapa dihormatinya dia dalam organisasi. Kalau anda menyamai atasan yang dulu, akan terjadi kejadian dimana anda hanya akan dilihat sebagai perpanjangan dari atasan yang dulu daripada sebagai pemimpin. Tetapi, bila anda melihat nilai – nilai positif yang anda pelajari dari atasan anda dan menyesuaikan dengan gaya kepemimpinan anda sendiri mungkin akan lebih baik.
  2. Jadilah pribadi yang jujur : Anda akan langsung kehilangan kredibilitas ketika anda tertangkap basah berbohong. Setelah anda mendapatkan kredibilitas, jangan sekali – kali melakukan kebohongan yang akan tertangkap dikemudian hari. Lebih baik menjadi pribdai yang jujur. Orang lain tidak akan mengharapkan anda menjadi sempurna, tetapi mereka mengharapkan anda untuk selalu jujur. Bila anda tidak tahu untuk menjawab pertanyaan dari penanya, biarkan penanya tahu bahwa anda membutuhkan waktu untuk mencari jawaban, terus terang saja tidak usah ditutupi. Sama halnya dengan ketika anda belum merespon bawahan anda padahal sudah waktunya, biarkan saja bahwa anda masih berusaha mencari dan akan kembali secepat mungkin. Dengan sepertu itu, anda akan memiliki reputasi sebagai seorang pemimpin yang bertanggung jawab pada bawahannya.
  3. Sediakan waktu untuk bekerja berdampingan dengan staf anda : Ketika anda mencoba bekerja berdampingan dengan bawahan anda, anda akan memiliki pengalamn tentang bagaimana rasanya berada di posisi mereka. Hindari godaan untuk menawarkan saran bagaimana sebaiknya mereka menyelesaikan pekerjaan. Mendingan anda mencari masukan tentang apa yang mereka butuhkan untuk menjadi lebih sukses.
  4. Sesuaikan perkataan dan tindakan : Sesuaikan komunikasi anda. Jika anda tertarik pada seorang karyawan yang sedang memberi solusi ketika anda bertanya, jangan pernah memalingkan badan hanya untuk sebatas mengecek handphone anda karena hal itu dapat membuat bawahan anda kehilangan komitmennya untuk terus melakukan riset dan menyajikan solusi yang dapat dijalankan untuk persoalan kritis. Tetapi cobalah untuk tetap menyimak sampai selesai apa saja yang bawahan anda katakan tentang solusi tersebut.
  5. Evaluasi produktivitas relasi anda : Kenapa harus? Karena evaluasi produktivitas relasi dapat membantu anda belajar lebih banyak tentang keterampilan kepemimpinan. Jika anda tahu kelebihan dan kekurangan, anda akan bisa mengidentifikasi area-area yang dapat anda fokuskan untuk membangun relasi yang produktif dengan staf, rekan – rekan kerja, dan para atasan anda di organisasi. Anda akan tahu seperti apakah gaya manajemen anda, seberapa baik anda untuk menarik, memotivasi, dan menahan para pemain – pemain terbaik dalam tim anda.

Hal tersulit untuk digapai dan mudah untuk dilepaskan adalah kepercayaan orang lain terhadap diri kita. Oleh karena itu, ketika anda dipercayai, jagalah kepercayaan tersebut. Bangunlah kredibilitasmu, kekuatanmu.

Anda ingin membangun relasi dengan cepat? Temukan caranya disini

Sumber : Buku dengan judul “Jadi Manajer? Siapa takut!” karya Roberta Chinsky Matuson.

Sekian dan terimakasih… Semoga bermanfaat. Tunggu update an blog ini setiap harinya:)

Leave a Comment